Anggaran Upacara HUT RI di IKN Membengkak

Anggaran Upacara HUT RI di IKN Membengkak

Smallest Font
Largest Font

Metapasar - Pemerintah terus mematangkan persiapan untuk Upacara HUT ke-79 Republik Indonesia (RI) yang akan diselenggarakan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan di Jakarta. Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Utama KSP, menyatakan bahwa persiapan untuk upacara di IKN Nusantara sudah hampir selesai.

"Persiapan untuk 17 Agustus, termasuk akomodasi, sarana prasarana, dan transportasi, sudah mencapai 96%," ungkap Ngabalin dalam program Primetime News di Metro TV, Jumat (9/8).

Ngabalin memastikan bahwa seluruh rangkaian acara HUT RI di IKN Nusantara telah direncanakan dengan cermat. Dia juga mengajak masyarakat untuk mendukung dan mendoakan kelancaran acara tersebut. Selain itu, Ngabalin menjelaskan bahwa akomodasi bagi para tamu undangan telah dipersiapkan dengan baik. 

"Mulai dari hotel di Balikpapan hingga di Samarinda, Sekretariat Kepresidenan sudah memesan semuanya, termasuk hotel Nusantara," ujarnya.

Anggaran Membengkak

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan respon atas kabar yang menyebutkan jika anggaran untuk pelaksanaan HUT ke-79 RI membengkak. Menurut Presiden, upacara HUT RI kali ini diselenggarakan di dua lokasi, yaitu Jakarta dan IKN Nusantara, sehingga wajar jika anggarannya meningkat. Namun, Presiden menekankan bahwa kenaikan anggaran tersebut tidak signifikan.

"Ya, dulu upacara hanya di satu tempat. Kini, karena ada transisi, upacara diadakan di dua lokasi.Tapi kenaikannya bukan lonjakan besar. Saya rasa anggaran ini masih dalam batas wajar, dan anggarannya berada di Kementerian Setneg," kata Jokowi di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (9/8).

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno juga mengakui bahwa biaya untuk penyelenggaraan upacara kemerdekaan RI tahun ini meningkat karena diadakan di dua tempat, yaitu Jakarta dan IKN di Kalimantan Timur.

"Karena upacara sekarang diadakan di dua tempat, tentu saja anggarannya lebih besar dibanding sebelumnya," kata Pratikno di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (6/8).

Pratikno juga menyebut bahwa anggaran untuk peringatan upacara kemerdekaan setiap tahunnya berasal dari negara. Pratikno mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa besar kenaikan anggaran untuk pelaksanaan upacara tahun ini. Namun, ia menekankan bahwa peningkatan anggaran tersebut tidak signifikan.

"Namun kenaikannya tidak besar. Saya tidak hafal jumlahnya. Sepertinya Pak Kasetpres yang lebih paham ya," ungkap Pratikno.

Partisipasi Masyarakat

Pemerintah telah membuka kesempatan bagi masyarakat lokal Kalimantan Timur untuk turut serta dalam perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan diadakan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Kesempatan ini sudah disediakan, terutama untuk tokoh masyarakat dan warga sekitar IKN," kata Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim Ahmad Firdaus Kurniawan kepada ANTARA di Ibu Kota Nusantara, Jumat (9/8).

Berdasarkan hasil koordinasi dengan Sekretariat Presiden (Setpres), Firdaus merinci bahwa kuota telah disediakan bagi tokoh masyarakat dan masyarakat umum.

"Sebanyak 400 kuota telah dialokasikan untuk tokoh masyarakat di seluruh Kalimantan Timur, baik untuk upacara pengibaran bendera pada pagi hari maupun penurunan bendera di sore hari," jelasnya sebagaimana dilansir oleh Antara.

Firdaus juga menambahkan bahwa warga sekitar IKN, khususnya di Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar), disediakan 500 kuota untuk setiap sesi. Namun, Firdaus mengakui bahwa kuota yang tersedia masih terbatas karena kondisi IKN yang masih dalam tahap pembangunan dan untuk menjaga situasi tetap kondusif.

"Akses ke IKN saat ini masih terbatas, dan ada beberapa area yang belum bisa diakses oleh publik karena alasan keamanan dan keselamatan. Oleh karenanya, jumlah partisipan pun bakal dibatasi," katanya.

Untuk publik yang tidak bisa atau berhalangan hadir di acara secara langsung, nantinya bakal ada siaran langsung atau live streaming.

“Nanti itu ada yang menyiarkan upacara peringatan HUT RI di IKN. jadi masyarakat bisa melihat langsung lewat Youtube atau televisi,” tambahnya.

Pemerintah daerah di Kalimantan Timur juga mendukung upaya untuk melibatkan masyarakat dalam perayaan HUT RI di IKN.

“Kami juga telah melakukan koordinasi bersama Pemda setempat guna menyiapkan fasilitas seperti layar besar di sejumlah titik, supaya warga bisa melihat bersama,” ungkap Firdaus.

Dengan demikian, masyarakat Kalimantan Timur bisa berpartisipasi dalam perayaan HUT RI di IKN, baik secara langsung maupun melalui siaran langsung.

“Walaupun saat ini akses menuju IKN masih sangat terbatas, namun pemerintah semaksimal mungkin mengupayakan agar keinginan masyarakat bisa diakomodir. Yakni mereka ingin ikut serta merayakan momen bersejarah ini,” tambahnya.

Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, saat ditemui di Bendungan Sepaku Semoi pada hari Jumat, menyatakan bahwa perayaan HUT RI adalah milik seluruh bangsa dan akan dirayakan di mana pun.

"Tidak harus datang ke IKN. Setiap tahun HUT RI biasanya diadakan di Istana Presiden, Jakarta, dan tidak semua masyarakat di sana hadir. Pasti penuh sesak," ujarnya.

Namun, pihaknya berkomitmen untuk melibatkan representasi masyarakat lokal pada HUT RI di IKN, mulai dari tokoh adat, tokoh agama, hingga tokoh perempuan, mewakili 10 kabupaten/kota di Kaltim.

"Pembatasan kuota tersebut demi keamanan bersama karena kawasan inti Pusat Pemerintahan IKN masih dalam pembangunan. Terlepas dari itu, mari kita meriahkan HUT RI dengan penuh kegembiraan," tutup Raja Juli.

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow

Most Viewed