Icon Teknologi Yang Mengantarkan Amerika ke Panggung Dunia

Metapasar - Pada tanggal 4 Juli, ketika orang Amerika merayakan kemerdekaan, Benzinga menyoroti perusahaan-perusahaan yang saat ini membentuk ekonomi dan pengaruh global negara tersebut.

Microsoft Corp

Didirikan pada tahun 1975 oleh Bill Gates dan Paul Allen, Microsoft dimulai di sebuah garasi dengan visi untuk meletakkan komputer di setiap meja dan di setiap rumah. Sistem operasi mereka, terutama Windows, merevolusi komputasi pribadi, menjadikan Microsoft sebagai pilar industri teknologi.

Microsoft menempati peringkat sebagai perusahaan nomor satu di dunia menurut Companies Market Cap sebesar $3,424 triliun, sering bersaing dengan Apple untuk posisi teratas karena harga saham berfluktuasi sesuai dengan dinamika pasar.

Apple Inc

Di tahun 1976, Steve Jobs bersama dengan Steve Wozniak, dan Ronald Wayne membangun usaha bersama yang kemudian dinamai Apple Computer Inc. di garasi Jobs. Perjalanan Apple dari membangun komputer pribadi pertama hingga mendefinisikan elektronik konsumen dengan iPhone dan iPad telah membuatnya identik dengan inovasi dan keunggulan desain. Apple menempati posisi kedua di dunia dengan kapitalisasi pasar sebesar $3,397 triliun.

NVIDIA Corp

Didirikan pada tahun 1993 oleh Jensen Huang, Chris Malachowsky, dan Curtis Priem, Nvidia memulai dengan fokus pada unit pemrosesan grafis (GPU). GPU mereka kini penting untuk AI, gaming, dan kendaraan otonom, mendorong Nvidia ke garis depan inovasi dalam teknologi komputasi.

Nvidia menempati peringkat ketiga di dunia dengan kapitalisasi pasar sebesar $3,155 triliun, tetapi baru-baru ini melampaui Apple dan Microsoft untuk menjadi nomor satu; karena volatilitas harga saham, peringkatnya terus berfluktuasi.

Perusahaan yang berbasis di Santa Clara, California, diperkirakan akan menjual chip AI senilai $12 miliar ke China pada tahun 2024, menurut Financial Times.

Alphabet Inc

Didirikan pada tahun 1998 oleh Larry Page dan Sergey Brin, Google dimulai sebagai proyek penelitian di Universitas Stanford. Mesin pencari mereka dengan cepat menjadi yang paling banyak digunakan di dunia, dan Google sejak itu telah berkembang ke berbagai bidang termasuk periklanan, komputasi awan (Google Cloud), dan sistem operasi seluler (Android). Alphabet berada di posisi keempat secara global dengan kapitalisasi pasar sebesar $2,305 triliun.

Amazon Inc

Jeff Bezos memulai Amazon pada tahun 1994 sebagai toko buku online dari garasinya di Seattle. Saat ini, Amazon adalah pengecer online terbesar di dunia, dengan ekosistem yang luas termasuk komputasi awan (AWS), layanan streaming, dan pengembangan AI, mengubah cara kita berbelanja dan mengkonsumsi media secara global. Amazon menempati peringkat kelima di dunia dengan kapitalisasi pasar sebesar $2,056 triliun.

Saling Bersaing

Nvidia (NVDA), Apple (AAPL), dan Microsoft (MSFT) terus bersaing untuk supremasi kapitalisasi pasar. Setelah beberapa kali pergantian pemimpin di antara saham Magnificent Seven baru-baru ini, Microsoft kini memegang mahkota, setidaknya untuk saat ini. Pada penutupan hari Jumat (5/7), Microsoft menyumbang 9,6% dari bobot kapitalisasi pasar Nasdaq. Apple berikutnya dengan 9,3%, diikuti oleh Nvidia, yang telah turun menjadi 8,8% setelah serangkaian pembalikan negatif.

Pada hari Senin, Microsoft memimpin dengan kapitalisasi pasar $3,37 triliun, sementara Apple ($3,31 triliun) dan Nvidia ($3,05 triliun) tetap mengejar sebagai satu-satunya saham lain dalam klub triliunan dolar.

Selanjutnya dalam peringkat kapitalisasi pasar dalam hal bobot pada Nasdaq adalah Alphabet (GOOGL) (6,5%), Amazon.com (AMZN) (5,8%). Meta Platforms (META) menyumbang 3,7% dari Nasdaq.

Sementara CEO Nvidia Jensen Huang mengatakan Tesla (TSLA) "jauh di depan" dalam kendaraan swa-kemudi, saham Tesla telah berjuang tahun ini. Akibatnya, bobot kapitalisasi pasarnya di Nasdaq telah turun menjadi 1,8%.

Meskipun tidak dianggap sebagai saham Magnificent 7, yang bernilai 2,2% dari Nasdaq, Broadcom (AVGO) mewakili persentase yang lebih besar dari indeks yang didominasi teknologi. Namun seperti Nvidia, Broadcom sekarang mencoba bangkit kembali setelah penurunan baru-baru ini dari level tertinggi sepanjang masa.